Motor Hybrid dan Motor Listrik (EV), Apa Perbedaannya
Dibuat pada:Waktu baca 10 menit
Daftar Isi
Kerja Mesin Motor Hybrid
Sebagai pengertian awal, motor hybrid merupakan gabungan dari mesin motor berbasis bahan bakar petrol dengan kombinasi baterai lithium untuk menyimpan daya dan menambah tenaga kembali pada spul. Konsep ini berfungsi untuk menghemat bahan bakar petrol motor, karena daya mesin akan dibantu oleh daya yang dihasilkan oleh baterai lithium. Sehingga perbandingan pengeluaran bahan bakar petrol dengan daya baterai lithium berimbang untuk mencapai tenaga yang diinginkan pengemudi.
Baca juga: Aki Kering dan Basah Lebih Baik yang Mana
Fungsi Kerja Baterai Lithium
Baterai lithium merupakan baterai dengan komponen pembentuk liquid (cairan) lithium yang disekat dengan seal sebagai separator bermaterial polyolefins (PE dan PP). Material separator ini berfungsi untuk mengalirkan listrik dari spul menuju lithium dan mengalirkan daya dari lithium menuju spul kembali. Saat pengaliran pertama, separator yang bermaterial polyolefins akan memanas dan membuat liquid lithium menghasilkan daya untuk menambah tenaga kepada spul yang membuat torsi dan daya maksimum motor terfisiensi.
Baca juga: Bensin Boros Pada Motor Apa yang Harus Diperbaiki dan Disetel
Bensin Menjadi Lebih Hemat
Bahan bakar petrol atau bensin akan menjadi lebih hemat dikarenakan volume bensin yang dikeluarkan akan berkurang akibat telah didukung daya listrik dari baterai lithium saat mencapai kecepatan (rpm) tertentu. Dengan efisiensi ini dapat dikatakan jika hal ini merupakan nilai keunggulan dari mesin motor hybrid. Dengan efisiensi ini pula biaya pembelian bahan bakar petrol (bensin) akan lebih hemat. Selain daripada penghematan biaya bahan bakar bensin, motor menjadi lebih ramah akan emisi karbon pembuangannya.
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Motor Listrik, Apa yang Harus Disiapkan
Perbedaan dengan Motor Listrik (EV)
Dengan kemunculan motor yang bermesin hybrid, motor listrik juga muncul sebagai kelanjutan inovasi daripada motor. Perbedaan utama dari motor hybrid dengan motor listrik adalah penggunaan total baterai lithium sebagai bahan bakar motor listrik. Diketahui sebelumnya, motor hybrid masih menggunakan dua kombinasi mesin pengapian dengan bahan bakar bensin yang didukung baterai lithium untuk menambah hasil daya. Motor listrik telah menggunakan baterai lithium sebagai bahan bakar utama, sehingga perlu dilakukan pengisian ulang (charge) untuk membuat motor dapat terus digunakan.
Baca juga: Lampu Motor Sering Putus (Sebab dan Pencegahannya)
Nilai Keunggulan Motor Listrik
Tanpa menggunakan bahan bakar petrol (bensin), otomatis motor listrik memiliki tidak memiliki nilai emisi alias nol emisi. Hal ini sangat baik karna dapat membantu untuk mengurangi polusi dan pencemaran udara dari karbon. Usia dari baterai motor listrik juga terhitung lama, yakni sekitar 8 tahun penggunaan motor tersebut. Dengan pengisian daya menggunakan listrik, membuat pengemudi lebih hemat dalam mengisi daya.
Kabari Saya
Untuk penawaran dan promosi terbaru dari KlikNSS