Cari Parts yang 100% Ori?
Kunjungi eCommerce KlikNSS
Dibuat pada:Waktu baca 10 menit
Sumber Penulisan
Ditulis: Rendy Baskhara
Divalidasi: Bachrul Hanafi (Eks Head AHASS NSS Slipi)
Daftar Isi
CVT Bergetar Saat RPM Tinggi, Disebabkan Driven Face yang Aus
Bagaimana Menjaga Kondisi CVT Tetap Optimal
Motor matic menggunakan penggerak sistem CVT dengan cara meneruskan tenaga yang dihasilkan dari mesin menggunakan vanbelt yang disambungkan pada roda belakang. Dengan sebab inilah, CVT diharuskan dalam kondisi yang baik dan optimal. Jika CVT tidak dapat bekerja dengan semestinya, maka jalannya motor matic juga akan bermasalah.
Masalah yang ada di dalam CVT juga terdapat beberapa hal, mulai dari CVT yang bergetar pada kecepatan RPM tinggi maupun rendah hingga motor tidak dapat berjalan karena vanbelt yang putus. Lalu bagaimana CVT tetap dapat berfungsi optimal? Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga CVT tetap baik:
- Tidak membiarkan vanbelt getas/retak
- Melakukan pembersihan serta grease ulang ruang CVT beserta komponen yang ada di dalamnya
- Jangan membiarkan piece slide, roller, bearing area pulley, kampas ganda aus hingga rusak
- Melakukan penggantian oli gardan (transmission oil)
Penyebab CVT Bergetar Saat RPM Tinggi
Dengan CVT yang terbentuk dari banyak komponen, membuat banyaknya aspek yang perlu diperhatikan untuk menjaga kondisi motor tetap baik dan optimal. Berbagai hal perlu dilakukan untuk menghindari terjadinya kerusakan, seperti yang sudah dikemukakan sebelumnya.
Masalah CVT yang bergetar pada RPM tinggi merupakan hal yang sejatinya jarang ditemui pada motor matic. Bagian driven face dan set face moveable driven yang sudah oblak dikarenakan keduanya mengalami keausan yang menyebabkan kompnen vanbelt tidak dapat berputar dengan semestinya.
Jika masalah ini terjadi, maka motor akan mengalami CVT yang bergetar ketika menyentuh RPM tinggi. Selain itu motor juga akan mengalami gas yang terasa seperti mengayun saat sampai di RPM tinggi, maksudnya gas motor terasa seperti maju dan mundur saat sampai di RPM tinggi.
Bagian driven face dan moveable drive yang mengalami keausan ini biasanya diawali dengan grease yang memang kurang setelah melakukan pembersihan pada ruang CVT. Selain datang dari grease yang kurang, usia pemakaian juga pasti berpengaruh jika perlakukan service sering dilewatkan yang menyebabkan ketidaktahuan akan kondisi terkin dari driven face dan set face moveable drive.
Baca juga: Kelebihan & Kekurangan Remap ECU Timing Kuda
Final Thoughts
CVT merupakan bagian yang bisa dibilang yang terpenting karena bagian ini berisikan komponen yang berfungsi untuk menggerakkan jalannya motor matic. Dengan mengetahui hal-hal apa saja yang perlu dijaga dan dirawat, CVT harus selalu dicek tiap melakukan service rutin bulanan agar terhindar dari kerusakan yang parah seperti rasa bergetar saat mencapai RPM yang tinggi.
Sedangkan sebab dari CVT yang mengalami kerusakan dengan memunculkan rasa bergetar saat RPM tinggi dimunculkan karena bagian driven face dan set face movable driven sudah mengalami keausan dan oblak sehingga sebabkan getaran saat sentuh RPM tinggi.
Selain itu, kerusakan ini akan menimbulkan gas yang menjadi mengayun saat RPM tinggi. Gas mengayun ini membuat motor tidak dapat melaju leluasa saat digas, karena menimbulkan rasa seperti maju dan mundur sekaligus. Hal ini karena vanbelt yang tidak dapat berputar sempurna juga.
Buka Toko Parts Mulai 5 Juta
KlikNSS Distributor AHM Hingga Indoparts
Kabari Saya
Untuk penawaran dan promosi terbaru dari KlikNSS